Dasar Komputer - Klasifikasi Komputer

01 Mei 2022 19:29:33 komputer 76

---

Komputer adalah sebuah perangkat elektronik yang dapat mengolah data atau informasi sesuai dengan program yang telah ditentukan sebelumnya. Komputer dapat menerima input (masukan), memprosesnya (pengolahan), dan menghasilkan output (keluaran) dalam bentuk informasi yang bermanfaat. Komputer juga dapat menyimpan data atau informasi dalam media penyimpanan (penyimpanan) untuk digunakan kembali di kemudian hari.

Komputer memiliki berbagai jenis yang berbeda-beda sesuai dengan ukuran, kecepatan, kapasitas, fungsi, dan tujuannya. Klasifikasi komputer adalah cara untuk mengelompokkan komputer berdasarkan kriteria-kriteria tertentu. Klasifikasi komputer dapat membantu kita untuk memahami karakteristik, kemampuan, dan kegunaan komputer.

Berikut adalah penjelasan lengkap tentang masing-masing kategori klasifikasi komputer:

Klasifikasi Komputer Berdasarkan Ukuran

Klasifikasi komputer berdasarkan ukuran adalah cara untuk mengelompokkan komputer berdasarkan dimensi fisik atau ruang yang ditempati oleh komputer. Ukuran komputer dapat mempengaruhi faktor-faktor seperti mobilitas, daya tampung, dan biaya. Berdasarkan ukuran, ada empat jenis komputer yang dikenal, yaitu:

• Superkomputer
• Mainframe
• Mikrokomputer
• Mikrokontroler

Superkomputer adalah jenis komputer yang memiliki ukuran sangat besar, biasanya menempati ruangan atau gedung khusus. Superkomputer memiliki kecepatan dan kapasitas yang sangat tinggi, sehingga dapat melakukan perhitungan-perhitungan yang sangat kompleks dan canggih. Superkomputer digunakan untuk keperluan-keperluan yang khusus, seperti penelitian ilmiah, simulasi cuaca, kriptografi, atau kecerdasan buatan. Superkomputer biasanya dimiliki oleh lembaga-lembaga pemerintah, militer, ilmiah, atau akademik. Beberapa contoh superkomputer adalah Summit, Sunway TaihuLight, dan Fugaku.

Mainframe adalah jenis komputer yang memiliki ukuran besar, biasanya menempati ruangan atau lemari besar. Mainframe memiliki kecepatan dan kapasitas yang tinggi, sehingga dapat melakukan pengolahan data dalam jumlah besar dan bersifat kritis. Mainframe digunakan untuk keperluan-keperluan yang umum, seperti transaksi perbankan, pemesanan tiket pesawat, atau sistem informasi pemerintahan. Mainframe biasanya dimiliki oleh perusahaan-perusahaan besar atau organisasi-organisasi tertentu. Beberapa contoh mainframe adalah IBM Z, Fujitsu GS21, dan Unisys ClearPath.

Mikrokomputer adalah jenis komputer yang memiliki ukuran kecil, biasanya menempati meja atau tas. Mikrokomputer memiliki kecepatan dan kapasitas yang sedang, sehingga dapat melakukan pengolahan data dalam jumlah sedang dan bersifat umum. Mikrokomputer digunakan untuk keperluan-keperluan yang pribadi atau kelompok kecil, seperti mengetik dokumen, mengakses internet, atau bermain game. Mikrokomputer biasanya dimiliki oleh individu-individu atau kelompok-kelompok kecil. Beberapa contoh mikrokomputer adalah PC (Personal Computer), Laptop, dan Tablet.

Mikrokontroler adalah jenis komputer yang memiliki ukuran sangat kecil, biasanya menempati papan sirkuit atau modul. Mikrokontroler memiliki kecepatan dan kapasitas yang rendah, sehingga dapat mengendalikan atau mengatur perangkat-perangkat elektronik tertentu. Mikrokontroler digunakan untuk keperluan-keperluan yang spesifik, seperti lampu, kipas angin, alarm, atau robot. Mikrokontroler biasanya dimiliki oleh hobiis atau pengembang. Beberapa contoh mikrokontroler adalah Arduino, Raspberry Pi, dan ESP32.

Klasifikasi Komputer Berdasarkan Kecepatan

Klasifikasi komputer berdasarkan kecepatan adalah cara untuk mengelompokkan komputer berdasarkan kemampuan untuk melakukan operasi per detik. Kecepatan komputer dapat mempengaruhi faktor-faktor seperti efisiensi, akurasi, dan kompleksitas. Berdasarkan kecepatan, ada tiga jenis komputer yang dikenal, yaitu:

• Komputer analog
• Komputer digital
• Komputer hybrid

Komputer analog adalah jenis komputer yang menggunakan teknik elektronik analog untuk mengolah data. Komputer analog memproses data secara terus menerus dan tidak ada jeda. Komputer analog lebih digunakan untuk mengukur sesuatu, bukan untuk menghitung atau menganalisa data. Komputer analog dirancang khusus untuk mengukur dan melakukan perhitungan aritmatika angka, di mana angka direpresentasikan dalam jumlah fisik. Output yang dihasilkan komputer analog juga berupa grafik atau sinyal. Beberapa contoh komputer analog dalam kehidupan sehari-hari seperti termometer, voltmeter, dan seismometer.

Komputer digital adalah jenis komputer yang menggunakan teknik elektronik digital untuk mengolah data. Komputer digital memproses data secara diskrit atau berhenti sejenak. Komputer digital lebih digunakan untuk menghitung atau menganalisa data, bukan untuk mengukur sesuatu. Komputer digital dirancang umum untuk mengolah data yang bersifat kuantitatif dalam bentuk angka, huruf, tanda baca dan lainnya. Output yang dihasilkan komputer digital juga berupa informasi yang bermanfaat, seperti teks, angka, gambar, grafik, suara, video, atau lainnya. Beberapa contoh komputer digital dalam kehidupan sehari-hari seperti PC, Laptop, dan Tablet.

Komputer hybrid adalah jenis komputer yang menggunakan teknik elektronik analog dan digital untuk mengolah data. Komputer hybrid memproses data secara gabungan antara terus menerus dan diskrit. Komputer hybrid digunakan untuk menggabungkan kelebihan dari komputer analog dan digital, yaitu kecepatan dan akurasi. Komputer hybrid dirancang khusus untuk menyelesaikan masalah-masalah tertentu yang membutuhkan pengukuran dan perhitungan secara bersamaan. Output yang dihasilkan komputer hybrid bisa berupa grafik, sinyal, informasi, atau kombinasinya. Beberapa contoh komputer hybrid dalam kehidupan sehari-hari seperti pesawat terbang, mobil listrik, dan jam tangan pintar.

Klasifikasi Komputer Berdasarkan Kapasitas

Klasifikasi komputer berdasarkan kapasitas adalah cara untuk mengelompokkan komputer berdasarkan kemampuan untuk menyimpan data atau informasi dalam media penyimpanan. Kapasitas komputer dapat mempengaruhi faktor-faktor seperti jumlah data yang dapat diolah, durasi penyimpanan data, dan biaya penyimpanan data. Berdasarkan kapasitas, ada dua jenis komputer yang dikenal, yaitu:

• Komputer dengan memori internal
• Komputer dengan memori eksternal

Komputer dengan memori internal adalah jenis komputer yang hanya memiliki media penyimpanan internal sebagai tempat menyimpan data atau informasi. Media penyimpanan internal adalah bagian dari komputer yang digunakan untuk menyimpan data atau program secara sementara selama komputer bekerja. Media penyimpanan internal terdiri dari RAM (Random Access Memory) dan ROM (Read Only Memory). RAM adalah media penyimpanan internal yang dapat diakses secara acak oleh CPU dan dapat diubah-ubah oleh pengguna. ROM adalah media penyimpanan internal yang hanya dapat dibaca oleh CPU dan tidak dapat diubah oleh pengguna. Komputer dengan memori internal memiliki kelebihan yaitu akses data yang cepat dan mudah oleh CPU. Sedangkan kekurangannya yaitu kapasitas penyimpanan data yang terbatas dan tidak permanen. Jika komputer dimatikan atau terjadi gangguan listrik, maka data yang tersimpan dalam RAM akan hilang. Jika komputer mengalami kerusakan atau rusak, maka data yang tersimpan dalam ROM akan sulit untuk dipulihkan. Beberapa contoh komputer dengan memori internal adalah kalkulator, jam tangan, dan mesin tik.

Komputer dengan memori eksternal adalah jenis komputer yang memiliki media penyimpanan eksternal sebagai tempat menyimpan data atau informasi. Media penyimpanan eksternal adalah bagian dari komputer yang digunakan untuk menyimpan data atau program secara permanen atau jangka panjang. Media penyimpanan eksternal terdiri dari hard disk, flash disk, CD-ROM, DVD-ROM, atau media lainnya.Komputer dengan memori eksternal memiliki kelebihan yaitu kapasitas penyimpanan data yang besar dan permanen. Data yang tersimpan dalam media penyimpanan eksternal tidak akan hilang jika komputer dimatikan atau terjadi gangguan listrik. Data yang tersimpan dalam media penyimpanan eksternal juga dapat dipindahkan atau dibagikan kepada komputer lain. Sedangkan kekurangannya yaitu akses data yang lambat dan sulit oleh CPU. Data yang tersimpan dalam media penyimpanan eksternal harus dibaca terlebih dahulu oleh komponen input sebelum diproses oleh CPU. Data yang tersimpan dalam media penyimpanan eksternal juga dapat rusak atau hilang jika media tersebut terkena virus, bencana, atau pencurian. Beberapa contoh komputer dengan memori eksternal adalah PC, Laptop, dan Tablet.

Klasifikasi Komputer Berdasarkan Fungsi

Klasifikasi komputer berdasarkan fungsi adalah cara untuk mengelompokkan komputer berdasarkan tujuan penggunaannya. Fungsi komputer dapat mempengaruhi faktor-faktor seperti spesifikasi, desain, dan aplikasi. Berdasarkan fungsi, ada empat jenis komputer yang dikenal, yaitu:

• Komputer server
• Komputer klien
• Komputer standalone
• Komputer embedded

Komputer server adalah jenis komputer yang digunakan untuk melayani permintaan dari komputer lain dalam sebuah jaringan. Komputer server memiliki spesifikasi yang tinggi, desain yang sederhana, dan aplikasi yang bersifat server-side. Server-side adalah aplikasi yang berjalan di sisi server dan mengirimkan hasilnya ke sisi klien. Komputer server digunakan untuk menyediakan layanan-layanan seperti web hosting, email, database, file sharing, atau game online. Komputer server biasanya ditempatkan di pusat data atau ruang server. Beberapa contoh komputer server adalah Apache HTTP Server, Microsoft Exchange Server, dan MySQL Server.

Komputer klien adalah jenis komputer yang digunakan untuk mengirimkan permintaan kepada komputer server dalam sebuah jaringan. Komputer klien memiliki spesifikasi yang sedang, desain yang bervariasi, dan aplikasi yang bersifat client-side. Client-side adalah aplikasi yang berjalan di sisi klien dan menerima hasilnya dari sisi server. Komputer klien digunakan untuk mengakses layanan-layanan yang disediakan oleh komputer server melalui internet atau intranet. Komputer klien biasanya ditempatkan di rumah, kantor, atau tempat umum. Beberapa contoh komputer klien adalah Google Chrome, Microsoft Outlook, dan VLC Media Player.

Komputer standalone adalah jenis komputer yang digunakan untuk menjalankan aplikasi secara mandiri tanpa bergantung pada komputer lain dalam sebuah jaringan. Komputer standalone memiliki spesifikasi yang rendah, desain yang simpel, dan aplikasi yang bersifat offline. Offline adalah aplikasi yang berjalan tanpa membutuhkan koneksi internet atau intranet. Komputer standalone digunakan untuk melakukan tugas-tugas yang sederhana dan pribadi, seperti mengetik dokumen, menghitung angka, atau mendengarkan musik. Komputer standalone biasanya ditempatkan di tempat-tempat yang tidak memiliki akses internet atau intranet. Beberapa contoh komputer standalone adalah kalkulator, jam tangan, dan MP3 player.

Komputer embedded adalah jenis komputer yang digunakan untuk mengendalikan atau mengatur perangkat-perangkat elektronik tertentu. Komputer embedded memiliki spesifikasi yang sangat rendah, desain yang tersembunyi, dan aplikasi yang bersifat spesifik. Spesifik adalah aplikasi yang dirancang khusus untuk menyelesaikan masalah-masalah tertentu. Komputer embedded digunakan untuk mengatur fungsi-fungsi dasar dari perangkat-perangkat elektronik, seperti lampu, kipas angin, alarm, atau robot. Komputer embedded biasanya ditempatkan di dalam perangkat-perangkat elektronik tersebut. Beberapa contoh komputer embedded adalah mikrokontroler, sistem operasi, dan firmware.

< Pembelajaran